Odd Couples

Saya mau sedikit berbagi kisah, ini sebenarnya nyata terjadi, tapi demi kerukunan hidup antar sesama, nama dan tempat saya samarkan.

“Gue dibeliin G S*r*ng sama nyokap gue 10 bijik!!!”
Sebuah pesan singkat saya terima di malam hari. Pesan tersebut berasal dari seorang teman saya yang baru saja berulang tahun.
Esok harinya ternyata teman saya yang lalinnya juga mendapatkan pesan tersebut, tampaknya si Fulan (mari kita sebut saja begitu) ingin berbagi kepada teman-temannya. Tapi apakah rasa yang dibagi olehnya ini merupakan suatu rasa senang karena dibelikan 10 buah G S*r*ng oleh ibundanya tercinta atau mau membagi rasa “Boooo..masa emak gue beliin gue G S*r*ng??!!”, begitu katanya.
Agak sedikit lucu sih kalau denger cerita ini, saya pernah denger dari teman saya yang lain, sebut saya si Lufan, dia pernah bilang, “Gilak, gue aja kalo mau nyuci G S*r*ng aja ngumpet-ngumpet, nyuci sendiri, trus jemurnya juga gak barengan sama cucian laen”. *untuk kamu...sepoloh lageeeeee!!!!*

Kalau dibandingkan dengan cerita teman saya yang berulang tahun, tampaknya ibundanya juga senang mengoleksi benda tersebut,Lha bayangin aja, masak sampe borong 10 bijik aja, apa namanya kalo bukan hobi??, kayanya sih ini obsesi ibundanya deh.

Udah tuh kan yaa…satu cerita penghibur lara akibat klien yang @#$%^&, lusanya…
Tiba-tiba teman saya yang lainnya berkeluh kesah, karena dia merasa khawatir terhadap ibundanya….”Eh tau gak, masa nyokap gue bilang dia mau les kuda lumping!!!…iya KUUU…DAAA…LUM…PIIINGGG!!!!….”


katanya ibundanya pengen ikutan les itu karena ingin merasakan trans……perasaan perpindahan ke dunia lain atau apalah namanya itu. Saya dan teman-teman yang lain cuma bisa ngakak, bukannya apa-apa, ni anak, teman saya yang ini juga emang suka aneh-aneh kelakuannya, apa-apa yang dia pegang kalo gak rusak, jatoh, atau apalah, pokoknya ga bagus aja.

Tapi dia cukup sadar diri kok, “ Duh…kok sudahlah gue punya temen-temen yang aneh, nyokap gue juga ikutan aneh…emang gue punya keluarga yang aneh….”

Kok bisa-bisanya ibu-ibunya mereka kaya gitu ya, mungkin sih buat mereka itu normal-normal aja, bukan sesuatu yang perlu ditanggepin sama kerinyitan di jidat dan alis naek sebelah, tapi buat saya sih, bukannyamau bilang aneh, tapi agak gak biasa aja menurut saya….Tapi sekali lagi, lumayanlah untuk hiburan dua hari ini….

4 kawah aja

H+3 setelah lebaran saya sempet ikut expedisi 4 kawah,Bermodalkan kendaraan 4WD, dengan jumlah peserta 4 mobil.

Sabtu 5 November,
Karena jalanan ke Ciawi macet rombongan melewati bukit Hambalang menyusuri rute hutan Jonggol dan tembus ke Ciloto dan di teruskan ke Cianjur dan Sukanegara. Kemudian potong jalan yang tembus melewati perkebunan teh Rancabali dan bermalam di Ranca Upas.

Minggu 6 November,
Dari Rancaupas, ke Kawah Putih memotong kebun teh dan hutan yang tembus di Ciwidey. Dari Ciwidey masuk ke jalan Argapuri Resort melewati perkebunan pasir datar tembus di Pengalengan. (thanks, buat Irawan yang udah kasih informasi. It's save a lot of time). Jalannya asik dan hutannya ada yang biang seperti "Rain Forest". Tembus Pengalengan menuju perkebunan Malabar dan naik ke Gunung Papandayan melalui perkebunan teh Sedep. Bermalam di tengah perkebunan teh Sedep, sekitar 15 km dari puncak Papandayan.

Senin 7 November,
Berangkat menyusuri tebing-tebing menuju puncak kawah Papandayan. Eureka...!, akhirnya sampai di kawah papandayan lewat rute yang gak normal. Sayangnya jalanan di dalam kawah yang menuju ke Cisurupan longsor sehingga tidak bisa meneruskan perjalanan. Akhirnya terpaksa putar balik lewat Majalaya, Garut dan Singaparna menuju ke Kawah Galunggung. Bermalam di pinggir kawah gunung Galungggung.

Selasa 8 November,
Kembali ke Garut, mampir ke kawah Kamojang dan mampir di Majalaya untuk makan siang. Pulang ke Jakarta.......sampai jam 7 malam.

Hasil kunjungan,
1. Kawah Putih.
2. Kawah G. Papandayan.
3. Kawah G. Galunggung
4. Kawah Kamojang.





track yang dilewatin dengan bantuan GPS, digambar kliatan keputus, soalnya sempet mati


di kawah putih


di perkebunan teh Papandayan


di kawah Papandayan

Words
Indra Riana
GPS
Indra Riana
Photos
Panji&Dissy

sembilanbelasnovember

Kemarin tanggal sembilanbelasnovember merupakan hari yang membahagiakan buat saya (saahh..). Hari ini saya berulangtahun. Tapi yang paling membahagiakan adalah dimana pada hari itu saya mendapat sebuah kejutan yang mengharukan.

Hingga saat ini saya belum memiliki keponakan, tapi tiba-tiba, saya dikejutkan oleh sebuah nada telpon masuk,
Saat saya menjawab telpon, terdengar suara diseberang
“ Selamat ulang tahun tante thia duaaaaa” (dengan lantang, semangat dan optimis)
Saya yang tidak siap dengan suara “high pitch” dan mungkin lebih banyakan treble nya ketimbang bass, menjawab “terimakasih” dengan senyam-senyum.
Itu adalah Abiba. Lalu tak lama setelahnya Abiba bilang, “tante thia nih Dudung mau ngomong yaa….”
Dan terdengarlah suara manis diseberang “e i bes ey an e ia uaaaa…” (translate: Happy birthday tante thia duaaa). Dengan nada berbicara yang juga yakin sekali, tapi terdengar backsound dibelakangnya yang menuntun nya mengucapkan kata-kata yang harus diucapkan. Memang terkadang saya harus mencurahkan konsentrasi yang sedikit lebih untuk bisa menangkap omongannya, karena gaya bicaranya yang mirip-mirip sinyal putus-putus. Ini adalah suara bapak Badut, Bapak badut ini baru berumur 2 tahun. Abiba adalah kakak Bitha, sedangkan Bapak Badut adalah Garzha, adiknya.

Setelah menerima telpon tersebut, saya tersenyum-senyum geli sendiri, Sempat saya bertanya kepada tantenya, yaitu teman saya, apakah dia yang menyuruh mereka untuk menelpon saya? Tapi ternyata dia tidak menyuruh mereka.

Saya rasa Tuhan punya caranya sendiri untuk memberi kejutan kepada hambanya, dihari ulang tahunnya Walaupun saya belum memiliki keponakan, tapi dia memberi kejutan melalui jalan lain. Mereka adalah keponakan teman dekat saya. Tapi entah bagaimana, saya yang bukan tantenya secara langsung juga kadang-kadang kangen sama kelakuan mereka :p

Ma acih ya Abibaaa, Ajaaa.... tapi mama Utha kemana ya kemaren? Kok gak kedengeran suaranya?

PS: Tampaknya memberikan kejutan menjadi kesukaan keluarga mereka, karena tante mereka juga memberikan kejutan juga dihari yang sama.:pp